Tugas Harian Rancang Bangun Jaringan 1

1. Jelaskan tentang IP Addres
Jawab: IP Address adalah sebuah alamat pada komputer agar komputer bisa saling terhubung dengan komputer lain

2. Jelaskan tentang IP class A, B, dan C
Jawab:IP terdiri dari 3 Class:

         IP Class A

  • IP address kelas A terdiri dari 8 bit untuk network ID dan sisanya 24 bit digunakan untuk host ID, sehingga IP address kelas A digunakan untuk jaringan dengan jumlah host yang sangat besar JJ. Pada bit pertama berikan angka: 0 sampai dengan 127. (0-127)
         IP Class B
  • IP address kelas B terdiri dari 16 bit untuk network ID dan sisanya 16 bit digunakan untuk host ID, sehingga IP address kelas B digunakan untuk jaringan dengan jumlah host yang tidak terlalu besar. Pada 2 bit pertama berikan angka 10, sehingga bit awal IP tersebut mulai dari (128 – 191).
          IP Class C
  • IP address kelas C terdiri dari 24 bit untuk network ID dan sisanya 8 bit digunakan untuk host ID, sehingga IP address kelas C digunakan untuk jaringan untuk ukuran kecil. Kelas C biasanya digunakan untuk jaringan Local Area Network atau LAN. Biasanya ini terdapat dalam Warnet-Warnet maupun sebuah sekolah. Pada 3 bit pertama berikan angka 110 sehingga bit awal IP tersebut mulai dari (192 – 223).
3. Jabarkan tentang Subnetting
Jawab: Subnetting adalah proses memecah suatu IP jaringan ke sub jaringan yang lebih kecil yang disebut "subnet." Setiap subnet deskripsi non-fisik (atau ID) untuk jaringan-sub fisik (biasanya jaringan beralih dari host yang mengandung satu router -router dalam jaringan multi).

4. Jelaskan tentang DNS

Jawab:  Sebuah router MikroTik dengan fitur DNS diaktifkan dapat diatur sebagai server DNS untuk klien yang memenuhi syarat DNS. Selain itu, router MikroTik dapat diatur sebagai server DNS utama di bawah pengaturan dhcp-server-nya. Bila permintaan jarak jauh diaktifkan, router MikroTik merespons permintaan DNS TCP dan UDP pada port 53.

5. Jelaskan tentang NAT

Jawab: NAT (Network Address Translation) adalah adalah sebuah proses pemetaan alamat IP dimana perangkat jaringan komputer akan memberikan alamat IP public ke perangkat jaringan local sehingga banyak IP private yang dapat mengakses IP public.

6. Jelaskan tentang Masquarade

Jawab: Firewall NAT adalah subversi yang unik, dirancang untuk penggunaan khusus dalam situasi ketika IP publik dapat berubah secara acak, misalnya DHCP-server mengubahnya, atau terowongan PPPoE setelah diputuskan mendapatkan IP yang berbeda, singkatnya - ketika IP publik dinamis

7. Jelaskan tetang DHCP Server, DHCP Client, DHCP Relay

Jawab:
  • DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) digunakan untuk memudahkan distribusi alamat IP dalam sebuah jaringan. Implementasi MikroTik RouterOS mencakup komponen server dan client dan sesuai dengan RFC 2131
  • Klien MikroTik RouterOS DHCP mungkin diaktifkan pada antarmuka seperti Ethernet pada satu waktu. Klien akan menerima alamat, netmask, gateway default, dan dua alamat server dns. Alamat IP yang diterima akan ditambahkan ke antarmuka dengan netmask masing-masing. Gateway default akan ditambahkan ke tabel routing sebagai entri dinamis. Jika klien DHCP dinonaktifkan atau tidak memperbarui alamat, rute default dinamis akan dihapus. Jika sudah ada rute default yang terinstal sebelum klien DHCP memperolehnya, rute yang diperoleh oleh klien DHCP akan ditampilkan sebagai tidak valid.
  • DHCP Relay hanyalah proxy yang dapat menerima permintaan DHCP dan mengirimkannya kembali ke server DHCP yang sebenarnya
8. Jelaskan tentang ARP
Jawab: Meskipun paket IP ditangani menggunakan alamat IP, alamat perangkat keras harus digunakan untuk benar-benar mengangkut data dari satu host ke host lainnya. Address Resolution Protocol digunakan untuk memetakan alamat IP OSI level 3 ke level OSI 2 MAC addreses. Router memiliki tabel entri ARP yang saat ini digunakan. Biasanya tabel dibangun secara dinamis, namun untuk meningkatkan keamanan jaringan, secara parsial atau benar-benar dapat dibangun secara statis dengan menambahkan entri statis.

9. Apa fungsi Hotspot dan fitur-fiturnya di Mikrotik
Jawab: Mikrotik Hotspot Gateway merupaajn otentikassi untuk klien sebelum mengakses jaringan publik


Fitur HotSpot Gateway:
  • Metode otentikasi yang berbeda dari klien yang menggunakan database klien lokal di router, atau server RADIUS jarak jauh;
  • Pengguna melakukan akuntansi di database lokal di router, atau pada server RADIUS jarak jauh; 
  • Sistem berdinding kebun, akses ke beberapa halaman web tanpa otorisasi; 
  • Modifikasi halaman login, di mana Anda bisa memasukkan informasi tentang perusahaan; 
  • Otomatis dan transparan mengubah alamat IP klien ke alamat yang valid;
10. Jelaskan tentang Neighbor Discovery
Jawab : MikroTik Neighbor Discovery protocol (MNDP) and LLDP allows to "find" other devices compatible with MNDP or CDP (Cisco Discovery Protocol) or LLDP in Layer2 broadcast domain.

Komentar

Postingan Populer