Rangkuman MTCWE Wireless

Channels 80211b



Frequency 802.11a



· (12) 20 MHz wide channels
· (5) 40MHz wide turbo channels
Custom Frequencies
· MikroTik RouterOS supports ISM Band and ‘custom’ frequencies for Atheros cards:



Supported Frequency
A/B/G Atheros chipset cards usually support such frequencies
· 2Ghz band: 2192-2539Mhz
· 5Ghz band: 4920-6100Mhz
N Atheros chipset cards usually support such frequencies
· 2Ghz band: 2192-2539Mhz
· 5Ghz band: 4800-6075Mhz




Channels Width
Mikrotik mamiliki kemampuan untuk memanipulasi lebar pita kanal yang berpengaruh pada performance link Wireless (Interference & Troughput).
Supported Channel Width :
· 5 MHz Channels
· 10 MHz Channels
· 20 MHz wide channels
· 40MHz wide turbo channels
Pemilihan Channel Width (Wireless Band) yang tepat juga dapat meningkatkan ketahanan terhadap interferensi atau juga bisa meningkatkan troughput.

- 5 MHz Channels



Band :
• 2GHz-5MHz
• 5GHz-5MHz
· 5 MHz channels
· Keuntungan :
Lebih fleksibel dan lebih tahan terhadap interferensi
· Kerugian :
Penurunan Troughput
Data-Rate / 4


- 10 MHz Channels

Band :
• 2GHz-10MHz
• 5GHz-10MHz
· 10 MHz channels
· Keuntungan :
Lebih fleksibel dan lebih tahan terhadap interferensi
· Kerugian :
Penurunan Troughput
Data-Rate / 2


- 20 MHz Channels



· Band=2.4GHz-b/g,5GHz
· 20 MHz Wide channels




- 40 MHz Channels



Band :
· 2.4GHz-Tubo
· 5GHz-Turbo
40 MHz channels
· Keuntungan :
Bisa mendapatkan Troughput yang besar ~80-90 Mbps
· Kerugian :
Rentan Interferensi


TX Power & RX Sensitivity




Wireless Card memiliki spesifikasi TX Power dan RX Sensitivity yang bervariasi sesuai dengan kualitas dari card itu sendiri.
Tidak hanya pada kualitas, TX power dan RX sensitivity juga akan berubah sesuai dengan Band yang digunakan dan besar troughput yang melewati card tersebut.
TX Power & RX Sensitivity



Semakin besar troughput yang digunakan maka secara otomatis Card wireless akan menyesuaikan.
Biasanya TX power dan RX sensitivity akan secara bertahap diturunkan jika troughput yang melewati card tersebut semakin tinggi.


TX Power



Mikrotik menampilkan secara detail power yang digunakan oleh card pada tiap Data-Rates atau troughput yang berbeda.
TX power dapat diubah sesuai keinginan tetapi memaksakan tx power tinggi pada rate tertentu bisa mengakibatkan kerusakan pada wireless card.


Wireless Modulation





Modulasi adalah sebuah teknik dimana sebuah gelombang pembawa digunakan untuk membawa informasi dari satu tempat ke tempat lain. Di Wireless LAN gelombang analog digunakan untuk membawa informasi digital.
Elemen Gelombang baik itu amplitudo, fase, atau frekuensi, dimodifikasi sedemikian rupa sehingga informasi yang hadir pada gelombang dapat diuraikan di sisi penerima. Tiga jenis utama dari modulasi digital adalah:
· Amplitude Shift Keying (ASK)
· Phase Shift Keying (PSK)
· Frequency Shift Keying (FSK)
Data Rate



Pada komunikasi Wireless Lan terdapat parameter “Data Rate” yang melambangkan kemampuan atau kapasitas transfer data dari komunikasi wireless tersebut.
Setiap satuan Data Rate menggunakan modulasi wireles yang berbeda, yaitu menggunakan teknik modulasi yang sudah disebutkan sebelumnya.
Semakin besar Data Rate maka semakin kompleks modulasi yang digunakan.
· 802.11b 1, 2, 5.5, 11 Mbps
· 802.11a/g 6, 9, 12, 18, 24, 36, 48, 54 Mbps
· 802.11n Up to 100 ~ 200 Mbps
Data Rates



· 16-QAM 54, 48, 36, 24 Mb/s
· QPSK 18, 12 Mb/s BPSK 9, 6 Mb/s
· DSSS 11, 5.5, 2, 1 Mb/s
· Data Rate untuk standard wireless 802.11b masih menggunakan modulasi standard DSSS,DPSK
· (Digital PSK).
· Bandwith maksimal yang bisa


Wireless Performance
Performance dari wireless link sangat bergantung dari kualitas signal yang didapatkan dari link wireless tersebut. Banyak sekali faktor yang mempengaruhi :
• Interferensi
• Freznel Zone
• Visual LOS
• dll
Parameter Data rate pada Wireless Lan tidak melambangkan secara harafiah dan pasti seberapa besar troughput dari wireless link tersebut. Karena data rate akan berubah secara dinamis sesuai dengan kondisi signal dan situasi di sekitar perangkat.
Lebih mudahnya Data Rate adalah kemampuan maksimal troughput untuk komunikasi data half-duplex atau komunikasi satu arah. Untuk komunikasi dua arah atau Full-Duplex biasanya adalah setengah dari Data Rate (simetric Full Duplex).


CCQ – Client Connection Quality
Client Connection Quality (CCQ) adalah nilai dalam persen yang menunjukkan efektifitas bandwidth yang digunakan terhadap bandwidth maksimum yang tersedia secara teoritis.
CCQ adalah nilai rata-rata perbandingan Tmin / Treal, yang bisa dihitung untuk setiap frame data yang dikirimkan, dimana Tmin adalah waktu yang dibutuhkan untuk mengirim frame yang diberikan pada tingkat tertinggi tanpa pengiriman ulang
Sedangkan Treal adalah waktu yang diperlukan untuk mentransmisikan frame di kondisi nyata.





Frames vs HWFrames
o Wireless Retransmission adalah kondisi dimana wireless card mengirimkan frame data tetapi tidak menerima acknowledgment (ACK) frame balasan, Card akan mengirimkan ulang sampai mendapatkan balasan.
o Jika nilai parameter HW-Frames lebih besar dibandingkan dengan nilai Frames berarti wireless card melakukan banyak pengiriman ulang.
o Tidak berlaku jika protocol nstreme diaktifkan.



Perbandingan nilai Frames dan HW-Frames secara tidak langsung menunjukkan performance dari link tersebut.

Komentar

Postingan Populer